Sabtu, 30 Januari 2016

Artikel Tentang Kesehatan Mata



Mata adalah panca indera manusia yang sangat penting/esensial. Dapat dibayangkan jika kita mengalami kerusakan mata atau kebutaan, kita tidak dapat menikmati dan merasakan betapa indahnya alam semesta ini.

Kenyataannya kita sering lupa untuk melakukan perawatan mata, padahal seperti halnya bagian tubuh yang lain, mata mungkin saja terkena gangguan atau masalah kesehatan. Gangguan-ganguan tersebut bisa disebabkan oleh udara yang tidak bersih atau terpolusi, radiasi sinar matahari, radiasi akibat terlalu lama di depan komputer, dan gangguan-gangguan lainnya. Studi yang dilakukan oleh Eye Disease Prevalence Research Group (2004) memperkirakan bahwa pada tahun 2020 jumlah penderita penyakit mata dan kebutaan di dunia akan mencapai 55 juta jiwa. Studi ini menyebutkan juga bahwa penyakit mata dan kebutaan akan meningkat terutama bagi mereka yang telah berumur diatas 65 tahun. Seseorang yang berumur 80 tahun ke atas yang merupakan 8% dari total penduduk, mengalami kebutaan sebanyak 69%.
Gangguan kesehatan pada mata yang umum terjadi adalah penurunan fungsi penglihatan, gejala mata merah tanpa ada penurunan fungsi penglihatan, dan mata merah dengan fungsi penglihatan turun. Sampai saat ini, penyakit mata yang banyak diderita adalah katarak, glukoma, dan infeksi.

Seiring dengan meningkatnya perhatian dan pengetahuan pengaruh gizi terhadap kesehatan, khususnya kesehatan mata menyebabkan pesatnya pertumbuhan pasar terhadap produk-produk kesehatan, makanan obat, makanan kesehatan, obat kesehatan, suplemen makanan, suplemen kesehatan, obat herbal, obat alamimata. Sebagian besar produk-produk untuk kesehatan mata yang dipasarkan sekarang berbentuk suplemen, makanan obat, makanan kesehatan, obat kesehatan, suplemen makanan, suplemen kesehatan, obat herbal, obat alami. Selain senyawa antioksidan (vitamin A, C, dan E) yang sebelumnya telah diketahui dapat meningkatkan kesehatan mata, senyawa lain seperti lutein, zeaxanthin, dan astaxanthin, baru-baru ini diketahui sebagai senyawa yang dapat meningkatkan kesehatan mata. Lutein suatu kelompok senyawa karotenoid berwarna kuning yang banyak terdapat pada sayuran berwarna hijau. Lutein terdapat di macula dan dipercaya dapat melindungi mata dari kerusakan oksidatif oleh sinar radiasi ultraviolet (UV).

Macula berada di tengah-tengah retina dan bersebelahan langsung dengan lensa mata. Macula merupakan daerah kecil yang mengandung jutaan sel yang membantu menghasilkan penglihatan yang tajam untuk membaca atau melihat obyek dengan jelas. Senyawa karotenoid lain yang terdapat di dalam macula adalah adalah zeaxanthin, yang diketahui dapat memberikan manfaat untuk kesehatan mata.

Penelitian yang dilakukan oleh Chitchumroonchokchai dan koleganya pada tahun 2004 dari Ohio State University, menunjukkan bahwa lutein dan zeaxanthin dapat melindungi sel lensa manusia dari paparan sinar UV, yang merupakan penyebab utama terjadinya penyakit katarak. Selain itu, mereka membandingkan aktivitas antioksidan lutein dan zeaxanthin dengan vitamin E. Hasilnya menunjukkan bahwa lutein dan zeaxanthin menunjukkan aktivitas 10 kali lebih tinggi dibandingkan dengan vitamin E dalam melindungi sel lensa dari kerusakan akibat sinar ultraviolet. Pada tahun yang sama juga dilakukan penelitian oleh Neuringer dan kolega, menunjukkan kemampuan lutein dan zeaxanthin dalam meningkatkan kesehatan mata. Sedangkan pengujian pada hewan yang disponsori oleh DSM Nutritional Products Swiss, menunjukkan bahwa suplementasi atau penambahan lutein dan zeaxanthin meningkatkan aktivitas antioksidan di dalam darah.
Kelompok senyawa karotenoid lainnya yang ternyata memiliki kemampuan untuk melindungi macula dari paparan sinar UV adalah astaxanthin. Guerin et al. (2003) menyebutkan bahwa kemampuan antioksidan dan anti-inflamasi senyawa astaxanthin dapat memberikan efek perlindungan mata dari sinar UV.

Sampai saat ini aktivitas antioksidan dari senyawa lutein, zeaxanthin, dan astaxanthin memberi jawaban mekanisme terjadinya peningkatan kesehatan mata. Radikal bebas yang berasal dari sinar UV atau cemaran udara, masuk ke mata mengakibatkan terjadinya reaksi oksidasi molekul-molekul rentan pada lensa mata.

1) Tindakan Yang Merusak Mata
  • Berlama-lama Didepan Layar Monitor

Berlama-lama di depan layar monitor seperti computer, laptop, notebook dan sebagainya membuat mata akan merasa mudah lelah, dan jika hal tersebut dibiasakan dan tidak segera diatasi, maka hal ini akan menjadi pemicu rusaknya mata anda. untuk mengatasinya, anda dapat mengurangi intensitas cahaya dari monitor sehingga tidak begitu terang dan tidak mudah merusak mata anda.

  • Akibat Paparan Sinar UV yang Mengenai Mata

Paparan sinar UV yang mengenai langsung kontak mata anda akan membuat mata terasa sakit, dan hal ini menjadi penyebab rusaknya maka anda karena ketika mata melihat sinar matahari yang begitu cerahnya maka membuat mata terasa sakit. Jadi, untuk melihat matahari yang begitu terik secara langsung maka anda dapat menggunakan pelapis khusus seperti kaca mata atau alat lainnya.

  • Menonton TV Terlalu Lama Dengan Jarak Yang Terlalu Dekat

TV memiliki beragam jenis warna mulai dari yang soft hingga yang mencolok, dan hal inilah yang membuat mata sangat mudah lelah terlebih ketika melihatnya dalam jarak yang dekat.

  • Membaca Buku Sambil Tidur

Ketika anda membaca buku, maka sebaiknya hindari membaca buku dengan posisi tidur karena hal ini juga dapat memicu rusaknya mata anda.
Masih banyak lagi hal hal lainnya yang dapat merusak mata anda, maka dari itu anda harus benar benar merawat mata anda baik-baik. Jika anda sudah memiliki mata yang rusak, maka anda dapat mengatasinya dengan mengubah beberapa kebiasaan buruk anda.


Berikut 7 Cara Menjaga Kesehatan Mata

1. Periksalah mata setiap 12 bulan
 Masalah penglihatan yang tidak cepat ditangani akan membuatnya berkembang semakin parah, maka dari itu dihindari memakai lensa kontak dan juga kacamata yang sudah tidak cocok untuk anda karena hal itu dapat menyebabkan masalah penglihatan dan sakit kepala.

2. Nutrisi untuk Mata
Studi baru-baru ini menyebutkan bahwa vitamin dan kelompok antioksidan bisa mencegah dan memperlambat degenerasi makular serta pertumbuhan katarak. Nutrisi ini baik untuk tubuh dan mata.

3. Penggunaan cahaya yang cukup
Hindarilah bekerja dengan cahaya minim ataupun cahaya yang terlalu terang karena dapat menyebabkan kelelahan mata. Penggunaan cahaya yang baik jika bekerja menggunakan komputer adalah cahaya dari arah samping dengan dengan lampu meja bercahaya cukup. Kurangi tingkat cahaya di monitor. Warnanya memang menjadi tak terlalu tajam, tapi akan membuat mata menjadi lebih nyaman.

4. Istirahatkan mata Anda
Banyak orang yang merasakan mata mereka menjadi lelah setelah duduk seharian di depan layar komputer. Hal ini dikarenakan ketika didepan komputer mata berkedip 25% lebih sedikit dari biasanya dan menyebabkan mata jadi kering. Yang bisa dilakukan untuk mengatasinya adalah tutup mata anda sekitar 5 detik lalu membukanya kembali.

5. Jika memakai lensa kontak, rawatlah dengan baik
Lensa kontak sebenarnya tidak begitu merepotkan, namun kebersihannya harus selalu dijaga. Bersihakan lensa kontak setiap kali akan memakai ataupun melepaskannya. dan selalu mengganti cairannya, sebelum tidur di malam hari.

6.Gunakan filter monitor
Gunakan filter glass monitor untuk mengurangi sinar yang menyilaukan dan radiasi yang dipancarkan oleh layar monitor.

7. Letakkan kertas kerja agar mudah dibaca saat di depan komputer.
Apabila bekerja dengan menyalin atau membaca kertas kerja, maka letakkan kertas kerja itu dalam jarak yang seimbang dengan monitor anda. Supaya tidak perlu bolak-balik untuk memfokuskan pandangan saat membaca kertas kerja anda.

Sumber :
http://marriedcatpeople.blogspot.co.id/2014/03/artikel-tips-cara-menjaga-kesehatan-mata.html
http://www.artikelbagus.com/2012/06/artikel-kesehatan-mata.html#_
http://www.yudhe.com/7-cara-menjaga-kesehatan-mata/
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar